SATRIA888 – Bukan Lagi Rider Ducati, Johann Zarco Dapat Ucapan Khusus dari Gigi Dall’Igna Usai Menangi MotoGP Prancis

Bukan Lagi Rider Ducati, Johann Zarco Dapat Ucapan Khusus dari Gigi Dall'Igna Usai Menangi MotoGP Prancis

Pembalap LCR Honda Castrol, Johann Zarco (c) LCR Honda

Bola.net – General Manager Ducati Corse, Gigi Dall’Igna, memberikan ucapan selamat khusus kepada pemenang MotoGP Prancis 2025, Johann Zarco, dalam blognya. Pembalap LCR Honda Castrol tersebut sukses besar memenangi balapan dramatis di Sirkuit Le Mans pada Minggu (11/5/2025) lalu.

Zarco yang pernah membela Ducati lewat tim-tim satelitnya pada 2020-2023, memenangi balapan di Le Mans usai terjadi drama start, pit stop, dan long lap penalty akibat cuaca yang berubah-ubah. Zarco pun memilih ban yang tepat, sehingga tak perlu pit stop dan menjalani long lap penalty.

Ini adalah kemenangan pertama Zarco sejak MotoGP Australia 2023, yang ia menangi bersama Ducati dan Pramac Racing. Rider 34 tahun ini pun mengalahkan dua rider yang dinaungi Dall’Igna, yakni Marc Marquez dari Ducati Lenovo Team dan Fermin Aldeguer dari BK8 Gresini Racing.


1 dari 2 halaman

Banyak Drama Sampai Tak Bisa Banyak Komentar

Banyak Drama Sampai Tak Bisa Banyak Komentar

Pembalap LCR Honda Castrol, Johann Zarco (c) LCR Honda

“Balapan yang hampir tak bisa digambarkan dengan kata-kata, dan tentu bukan karena minimnya kejutan, melainkan karena berlangsung gila dengan dinamika yang berubah-ubah. Cuaca tak menentu, pergantian motor, dan insiden kecelakaan, terutama di awal, mewarnai jalannya balapan,” tulis Dall’Igna.

Pria Italia ini pun mengaku tak bisa banyak komentar saking banyaknya drama yang terjadi. “Ini salah satu balapan yang sebaiknya disaksikan saja tanpa banyak komentar, karena ceritanya sudah berbicara sendiri dan memberikan banyak hal untuk dipertimbangkan dan dinilai,” lanjutnya.

Dall’Igna sendiri diakui Zarco sebagai sosok penting yang menyelamatkan kariernya di MotoGP. Sebab, Dall’Igna lah yang bergerak cepat menggaet Zarco lewat Avintia Esponsorama pada 2020 lalu setelah dua kali juara dunia Moto2 ini secara kontroversial berpisah dengan KTM pada pertengahan 2019.

2 dari 2 halaman

Kombinasi Keputusan Tepat dan Keberuntungan

Dall’Igna yakin kemenangan Zarco ini merupakan kombinasi kecerdikan dan keberuntungan. “Balapan seperti ini memberi kans kepada siapa pun untuk naik podium, selama keputusan yang diambil tepat waktu, bahkan jika dibumbui keberuntungan, layaknya taruhan di tengah kekacauan,” ujarnya.

“Seseorang mampu memanfaatkan momen tersebut dengan berkendara hampir sempurna di kondisi lintasan basah, lalu meraih kemenangan yang tak terduga namun sangat layak didapatkan. Selamat yang tulus untukmu, Johann!” pungkas mantan Direktur Teknis Aprilia Racing ini.

Kemenangan ini juga membuat Zarco sukses jadi rider non-Ducati pertama yang menang musim ini, sekaligus mematahkan rekor rentetan kemenangan Ducati, yang sebelumnya merebut 22 kemenangan beruntun sejak disikat Maverick Vinales dan Aprilia di MotoGP Austin 2024.

Sumber: Ducati Corse

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *